-->

Ultralight Backpacking (backpacking nyaman, ringan dan aman)

Ultralight Backpacking (backpacking nyaman, ringan dan aman)

Pernakah anda mendengar istilah ultralight backpacking?
ultralight backpacking merupakan teknik melakukan kegiatan di alam bebas dengan membawa peralatan dan perbekalan yang lebih ringan tanpa meninggalkan prosedur keselamatan (safety procedure) selama berada di alam bebas.

Kegiatan di alam bebas ini (hiking dan backpacking) adalah perjalanan yang dilakukan lebih dari sehari serta melibatkan kegiatan camping di dalam perjalanan tersebut.
Ada dua istilah utama di dalam UL hiking: Baseweight dan worn items. Base weight adalah berat peralatan yang ada di dalam tas, sedangkan worn items adalah pakaian atau gear yang dipakai (topi, baselayer, celana, sepatu, trekking pole).
Yang membedakan UL hiking dengan cara konvensional adalah di UL hiking ada batasan berat peralatan yang dibawa (base weight).

Berat keseluruhan peralatan di dalam tas adalah di bawah 6 kg (tidak termasuk pakaian yang dipakai di badan/worn items, air, logistik, dan bahan bakar). Ini adalah standar yang sudah disesuaikan dengan kondisi gear outdoor UL yang beredar di Indonesia. Kalau ingin meniru standar di US, baseweight adalah 4.5 kg.
Baseweight harus mencakup:

  • Tas
  • Shelter: tarp/tenda, pasak, extra guyline, footprint.
  • Sleeping system: sleeping pad, sleeping bag, bantal*.
  • Peralatan masak+makan: cooking set, kompor, windshield, sendok+garpu/spork, pisau, dan berat bersih botol bahan bakar (tanpa fuel).
  • Peralatan minum: botol/waterbladder, jerigen, water filter, cup/mug, water filter.
  • Apparel: baju ganti atasan & bawahan, jaket insulasi down/sintetik/polar, kaos kaki cadangan, sarung tangan, jas hujan, sendal*.
  • P3K
  • Elektronik: headlamp, batre cadangan, hape, powerbank.
  • Lain-lain: Sekop buat bikin cathole untuk BAB dan kubur sampah organik.

Hijrah dari peralatan pendakian konvesional menuju ultralight hiking fokus saja terlebih dahulu pada 3 gear utama yaitu tas, shelter dan sleeping bag. tiga komponen tersebuth merupakan barang yang mendominasi berat barawang bawaan. dengan mengganti ketiganya barang bawaan akan langsung berkurang

Gambar. Tenda Tarptent

Konsep Ultralight awalnya didesain dan diterapkan khusus untuk kondisi alam 3 musim (3-season hiking).  Khusus di Indonesia konsep ini paling memungkinkan diterapkan secara optimal karena hanya punya 2 musim: hujan dan kemarau.
Optimalakan barang bawaan agar bisa disebut ultralight hiking dengan cara multifugnsionalitas: satu item dengan fungsi ganda/ banyak.
Contoh: Trekking pole sebagai tiang tarp, matras jadi frame tas, pakaian dimasukkan ke dalam stuff sack jadi bantal, tas frameless jadi pelapis anti dingin buat kaki, jas hujan 3-in-1 bisa jadi ponco, flysheet, sama footprint.
Multifungsionalitas gear adalah cara yang paling murah, kalau dana Anda tak terbatas yang suka cara pintas bisa langsung beli gear terbaru yang menggunakan material dan desain mutakhir dengan bobot yang paling ringan di kelasnya.

Bagaimana dengan berat Ultalight masing-masing gear? Bukan masalah di beratnya tetapi rasio antara berat dan kapasitas (tas&shelter), lalu antara berat dan performa di suhu dingin (sleeping bag). Sebagai contoh:

  • Ada dua tas dengan berat sama: 500 gram, tapi yang pertama kapasitasnya 37 liter, satunya lagi hanya 10 liter, yang UL tentu yang pertama. 
  • Dua tenda kapasitas 2P: Kalau yang pertama beratnya 1500 gram, sedangkan yang kedua hanya 1100 gram, tentu yang UL yang kedua.
  • Ada dua sleeping bag dengan berat sama: 600 gram, yang pertama tahan di suhu 15°C, satunya lagi tahan di suhu 5°C. Tentu yang UL yang kedua.

Patokan yang sama juga berlaku untuk gear lain, intinya: Yang teringan di kategorinya masing-masing. Berat ini pun dinamis mengikuti perkembangan teknologi dan desain, sebagai contoh tenda UL 2P beberapa tahun lalu beratnya 1.5 kg, sekarang yang di bawah 1 kg sudah ada.

Postingan oleh : Jali

0 Response to "Ultralight Backpacking (backpacking nyaman, ringan dan aman)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel