Belajar Dasar Teknik Elektro

Assalamualaikum teman-teman semua, di halaman ini kami ingin membagikan seluruh Dasar Teknik Elektro dan Elektronika yang merupakan latar belakang dari penulis. Walaupun sudah jarang digunakan setidaknya penulis ingin agar ilmu yang didapat sewaktu kuliah dapat bermanfaat. Halaman Belajar Dasar Teknik Elektro dan Elektronika mungkin masih belum cukup baik, akan tetapi kedepannya akan kita update agar jauh lebih baik lagi. Artikel dibuat oleh beberapa tugas akhir dari teman teman penulis dan referensi referensi dari internet. Semoga artikel ini membantu teman teman dalam belajar. Terimakasih.

Untuk mempermudah, gunakan fitur pencarian dengan cara menekan " Ctrl + F " Kemudian ketik kata kunci misal "Sensor Suhu" tekan enter, maka link akan muncul.

Untuk mempermudah pembelajaran maka semua link dan judul materi mengenai Belajar Dasar Teknik Elektro dan Elektronika akan ditampilkan pada halaman ini dan akan diupdate secara berkala. Teman-teman juga bisa berkomentar untuk kritik dan saran agar kami juga bisa mengupdate dan memperbaiki untuk mempermudah pemahaman. Terimakasih

Belajar Dasar Teknik Elektro dan Elektronika

Alat Ukur

1. Penggunaan AVO meter Analog
2. Pengertian dan Fungsi Multimeter
3. Pengertian dan Fungsi Ohmmeter
4. Pengertian dan Fungsi Voltmeter
5. Pengertian dan Fungsi Amperemeter
6. Penggunaan Multimeter Digital / AVO digital
7. Cara kalibrasi dan Penggunaan Osiloskop
8. Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja Function Generator
9. Pengertian dan Cara Kerja Lux Meter
10. Pengertian dan Cara Kerja Tang Meter
11. Pengertian dan Fungsi KWh Meter

Elektronika Analog

Dasar Listrik

1. Daya Listrik dan Energi Listrik
2. Konduktor, Isolator dan Semikonduktor
3. Pengertian Kuat Arus, Hukum Kirchoff 1 dan Hukum Ohm
4. Rangkaian Seri dan Paralel
5. Pengertian Listrik Statis, Muatan Listrik dan Medan Listrik

Jenis Komponen Elektronika 

1. Pengertian dan Fungsi Induktor
2. Pengertian dan Fungsi Kapasitor
3. Cara Kerja Transistor
4. Pengertian dan Konstruksi Transistor
5. Transistor Sebagai Penguat Basis (Common Base)
6. Transistor sebagai Penguat Emitor (Common Emitor)
7. Transistor sebagai Penguat Kolektor (Common Colector)
8. Rangkaian Pembagi Tegangan

Dioda

1. Pengertian dan Karakteristik Dioda
2. Sifat dan Fungsi Dioda
3. Pengertian dan Fungsi dioda Penyearah
4. Pengertian LED (Light Emiting Dioda)
5. Pengertian dan Fungsi Dioda Varactor
6. Pengertian dan Fungsi Dioda Zener
7. Sensor Cahaya Photodioda

Op-Amp

1. Apa itu Op-Amp
2. Blok Diagram op-Amp
3. Parameter Op-Amp Ideal
4. Pengertian Op-Amp Sebagai Pengkondisi Sinyal
5. Penguat Buffer sebagai Penyesuai Impedansi
6. Op-Amp Sebagai Penguat Inverting
7. Op-Amp Sebagai Penguat Non Inverting
8. Op-Amp Sebagai Differensiator
9. Op-Amp Sebagai Integrator
10. Op-Amp Sebagai Penguat Adder
11. Op-Amp Sebagai Penguat Instrumentasi
12. Pengertian Filter Aktif
13. Pengertian dan Bentuk-bentuk Gelombang Sinyal
14. Pengertian dan Cara Kerja Band Pass Filter
15. Pengertian dan Cara Kerja Band Stop Filter
16. Pengertian dan Cara Kerja High Pass Filter
17. Pengertian dan Cara Kerja Low Pass Filter

Elektronika Digital

1. Pengertian Amplitudo, Periode dan Frekuensi
2. Pengertian Sinyal Analog dan Digital
3. Pengertian dan Jenis-Jenis Gerbang Logika Dasar
4. Pengertian dan Jenis-Jenis Gerbang Logika Turunan
5. Sistem Bilangan Digital
6. Cara Konversi Bilangan Digital Desimal, Biner, Oktal, dan Heksadesimal
7. (DAC) Digital to Analog Converter Jenis R-2R Tangga
8. ADC Analog to Digital Converter Jenis Flash
9. Analog to Digital Converter Jenis SAR (Successive Approximation Register)
10. Digital to Analog Converter (DAC) Jenis Bobot Biner (Binary-Weighted)

Kelistrikan

1. Bahan-bahan Pendukung Instalasi Listrik
2. Instalasi Sistem Pembumian
3. Jenis-jenis Gerinda dan Cara Penggunaannya
4. Jenis-jenis dan Cara Penggunaan Mesin Bor
5. Ketentuan Pemasangan Instalasi Pada Panel
6. Ketentuan Umum Instalasi Listrik berdasarkan PUIL
7. Pengertian Jenis-jenis Tang
8. Pengertian Kontaktor Magnit
9. Pengertian Miniatur Circuit Breaker (MCB)
10. Pengertian Push Button dan Indikator
11. Pengertian Thermal Overload Relay
12. Pengertian Timer atau Relay Penunda Waktu
13. Pengertian dan Cara Penggunaan Kikir
14. Pengertian dan Jenis-jenis Gergaji
15. Pengertian dan Jenis-jenis Obeng
16. Pengertian dan Jenis-jenis Palu
17. Pengertian dan Penggunaan Mesin Pelipat Plat
18. Pengertian dan Penggunaan Ragum
19. Penggunaan Kunci Pipa dan Kunci Pas
20. Penggunaan Mistar Baja
21. Penggunaan dan Cara Kerja Mikrometer
22. Penggunaan dan Cara Kerja Mistar Sorong
23. Penggunaan dan Cara Kerja Penggores
24. Perhitungan Instalasi Star delta
25. Sistem Pengendalian Motor Listrik
26. Syarat Instalasi Motor Listrik Berdasarkan PUIL
27. Syarat Proteksi Instalasi Listrik
28. Teknik Merancang Perakitan Sistem Solar Cell

PLC

1. Belajar PLC Omron dengan CX Programmer #1
2. Wiring / Pengkabelan pada PLC Omron #2
3. Perintah Dasar Pemrograman PLC CX Programmer #3
4. Instruksi - Instruksi CX Programmer PLC Omron #4
5. Mengenal Ilmu Pneumatik
6. Dasar-dasar Komponen Sistem Elektropneumatik
7. Elemen Kontrol sistem Elektro Pneumatik
8. Mengenal Zelio Smart Relay
9. Mengenal Zelio Soft
10. Instalasi Driver Smart Relay USB SR2USB01
11. Pemrograman FBD (Function Block Diagram)
12. Membuat Program FBD Sederhana pada Zelio Soft 2
13. Komponen Masukan dan Proses Elektro Pneumatik

Mikrokontroler

Dasar Pemorgraman

1. Cara Menginstall Arduino
2. Instalasi Driver USBasp
3. Tipe data, variabel, dan komentar pada Arduino
4. Mengendalikan LED menggunakan Arduino
5. Penggunaan If-else Arduino menggunakan push button dan LED
6. Penggunaan For dan While pada Arduino
7. Penggunaan Fungsi atau Prosedur pada Arduino

Interface Hardware

1. Kendali Motor DC dengan Arduino menggunakan PWM
2. Kontrol Motor Servo menggunakan Arduino
3. Penggunaan sensor cahaya LDR pada Arduino dengan relay
4. Sistem pendingin otomatis menggunakan arduino dan LM35

Sensor dan Aktuator

1. Motor Stepper sebagai Aktuator
2. Pengertian Aktuator Solenoid
3. Pengertian Motor DC sebagai Aktuator
4. Pengertian Motor Servo sebagai Aktuator
5. Pengertian Sensor AF63
6. Pengertian Sensor Beban Load Cell
7. Pengertian Sensor Gas AF-30
8. Pengertian Sensor Gas TGS2610
9. Pengertian Sensor MQ-2
10. Pengertian Sensor MQ-7
11. Pengertian Sensor PIR
12. Pengertian Sensor Piezoelektrik
13. Pengertian Sensor Proximity Induktif
14. Pengertian Sensor Proximity Kapasitif
15. Pengertian Sensor Ultrasonik
16. Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor)
17. Sensor Cahaya Photodioda
18. Sensor Cahaya Phototransistor
19. Sensor Suhu NTC dan PTC
20. Sensor suhu LM35