Pengertian Alat Ukur Listrik
Alat ukur listrik adalah suatu peralatan/instrumen yang digunakan untuk
mengukur besaran-besaran listrik berdasarkan metode pengukuran. Besaranbesaran listrik tersebut diantaranya besaran arus, tegangan, tahanan, impedansi,
frekuensi, daya listrik, kuat cahaya, dan lain-lain.
Secara umum, alat ukur memiliki karakteristik. Karakteristik alat ukur ada
dua macam yaitu karakteristik statis dan karakteristik dinamis. Karakteristik statis
adalah hal-hal yang harus diperhitungkan bila alat ukur dipergunakan untuk
mengukur suatu keadaan yang tidak bergantung pada waktu. Yang termasuk dalam
karakterstik statis yaitu ketelitian, keterulangan, resolusi, sensitivitas, kesalahan,
validitas, dan reliabilitas.
Gambar 1. Avo meter
- Ketelitian adalah harga terdekat dengan suatu pembacaan instrumen mendekati harga sebenarnya dari variabel yang diukur.
- Keterulangan adalah yang menyatakan seberapa jauh alat ukur dapat mengulangi hasil untuk harga yang sama.
- Resolusi adalah perubahan terkecil dalam nilai yang diukur yang mana instrumen akan memberi respon atau tanggapan.
- Sensitivitas adalah perbandingan antara sinyal keluaran atau respon instrumen terhadap perubahan masukan atau variabel yang diukur.
- Kesalahan adalah penyimpangan variabel yang diukur dari harga (nilai) yang sebenarnya.
- Validitas adalah suatu skala atau instrumen pengukur yang mempunyai validitas tinggi jika instrumen tersebut menjalankan fungsi ukurnya atau memberikan hasil ukur yang sesuai dengan pengukuran.
- Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan.
- Kecepatan adalah kecepatan alat ukur dalam memberi respon/tanggapan terhadap perubahan kuantitas yang diukur.
- Kecermatan adalah tingkat yang memberikan gambaran apa alat ukur menunjukkan perubahan-perubahan yang diukur tanpa kesalahan dinamis.
0 Response to "Pengertian Alat Ukur Listrik"
Posting Komentar