Pengertian Sensor AF63
Pengertian Sensor AF63
Sensor gas alkohol AF- 63 terbuat dari bahan semikonduktor yang ditempatkan dalam suatu pipa keramik dan di proteksi oleh suatu lapisan logam anti karat. Ketika alat pendeteksi kadar alkohol diaktifkan, sensor akan di panasi pada suhu normal. Alkohol adalah salah satu unsur yang terdapat dalam tubuh secara normal. Perbandingan darah dengan hembusan nafas adalah 1: 2100. Artinya, dari 2100 mililiter pada udara pernafasan, nilainya sama dengan jumlah alkohol sebanyak 1 rnililiter dalam darah. Kuantitas kadar alkohol yang dinyatakan oleh hembusan nafas mendefenisikan kadar alkohol dalam darah. Ketika seorang menghembuskan nafasnya ke sensor, kadar alkohol akan diserap kedalam permukaan semikonduktor. Hal ini mengakibatkan penurunan resistansi sensor secara keseluruhan dan mengubah tegangan yang masuk ke dalam rangkaian detektor.
 |
| Gambar 1. Sensor AF63 |
Prinsip Kerja Sensor AF63
Prinsip kerja sensor Gas AF63 adalah dengan cara menaikkan suhu pada heater rangkaian, perubahan suhu pada heater akan merubah resistansi dari sensor. Sensor Gas AF63 memiliki sensitifitas tinggi terhadap alkohol dengan kecepatan respon yang bagus. Bahan semikonduktor sensitif gas adalah sebuah jenis manik kecil, sebuah coil pemanas, kabel elektroda yang tertanam dalam elemen tersebut. Elemen sensor dipasang dalam tempat yang terbuat dari logam anti karat ganda 100 lubang dalam saluran aliran gas. Rangkaian dasar sensor Gas AF63 dapat dilihat pada Gambar 2.
 |
| Gambar 2. Rangkaian dasar sensor Gas AF63 |
Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor DC
 |
| Gambar 3. Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor DC |
Pada Gambar 3sensor Gas AF63 berfungsi sebagai pengatur kecepatan motor DC. Prinsip kerja Gambar 3 adalah output dari sensor Gas AF63 yang sangat kecil sekitar mili volt dimasukkan ke rangkaian penguat non inverting, fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan sensor Gas AF63 menadi 10 kali. Sehingga jika sensor Gas AF63 mendeteksi adanya gas alkohol dengan waktu yang lama maka output yang dihasilkan semakin besar dan putaran motor DC akan semakin cepat.
Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor servo
 |
| Gambar 4. Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor servo |
Pada Gambar 4 sensor Gas AF63 berfungsi sebagai pengatur kecepatan motor servo. Prinsip kerja Gambar 4 adalah output dari sensor Gas AF63 yang sangat kecil sekitar mili volt dimasukkan ke rangkaian penguat non inverting, fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan sensor Gas AF63 menadi 10 kali. Setelah itu, output dari rangkaian penguat non inverting akan dimasukkan kea astabil multivibrator yang berfungsi untuk menggerakkan motor servo dengan mengubah nilai kapasitansi. Jika output dari rangkaian penguat non inverting semakin besar maka motor servo akan berputar samapai batas derajat tertinggi.
Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor stepper
 |
| Gambar 5. Implementasi sensor Gas AF63 dengan motor stepper |
Pada Gambar 5 sensor Gas AF63 berfungsi sebagai pengatur kecepatan motor stepper. Prinsip kerja Gambar 5 adalah output dari sensor Gas AF63 yang sangat kecil sekitar mili volt dimasukkan ke rangkaian penguat non inverting, fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan sensor Gas AF63 menadi 10 kali. Setelah itu, output dari rangkaian penguat non inverting akan dimasukkan multivibrator astabil yang berfungsi menggerakkan motor stepper dengan mengatur nilai kapasitansi. Output dari multivibrator astabil berupa data 0 dan 1 sebagai input dari driver motor stepper yang berupa dua D flip-flop yang nantinya akan mengatur perputaran motor stepper
Implementasi Sensor Gas dengan Sistem Kendali ON/OFF dan Analog
 |
| Gambar 6a. Implementasi sensor Gas AF63 dengan sistem kendali analog |
Pada Gambar 6 (a) sensor Gas AF63 berfungsi untuk menyalakan buzzer. Prinsip kerja Gambar 6 (a) adalah output dari sensor Gas AF63 yang sangat kecil sekitar mili volt dimasukkan ke rangkaian penguat non inverting, fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan sensor Gas AF63 menadi 10 kali. Setelah itu output dari rangkaian penguat non inverting akan dibandingkan dengan rangkaian komparator. Tujuannya adalah jika output rangkaian penguat non inverting lebih besar dari rangkaian komparator maka buzzer akan berbunyi dan sebaliknya.
 |
| Gambar 6b. Implementasi sensor Gas AF63 dengan sistem kendali ON/OFF |
Pada Gambar 6 (b) sensor Gas AF63 berfungsi untuk menyalakan buzzer. Prinsip kerja Gambar 6 (b) adalah output dari sensor Gas AF63 yang sangat kecil sekitar mili volt dimasukkan ke rangkaian penguat non inverting, fungsinya adalah untuk menaikkan tegangan sensor Gas AF63 menadi 10 kali. Setelah itu output dari rangkaian penguat non inverting akan dibandingkan dengan rangkaian komparator. Selanjutnya output dari rangkaian komparator akan dimasukkan ke driver relay yang berfungsi sebagai saklar. Tujuannya adalah jika output rangkaian penguat non inverting lebih besar dari rangkaian komparator maka relay akan aktif dan buzzer akan berbunyi dan sebaliknya.
0 Response to "Pengertian Sensor AF63"
Posting Komentar